Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) merupakan sebuah keharusan bagi seorang dosen. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. PKM merupakan bentuk kegiatan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan/atau teknologi dalam bentuk pemberdayaan masyarakat.
Sebagai bentuk aplikasi Tri Dharma, Dosen Program Studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Negeri Surabaya melakukan PKM di Kabupaten lumajang bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Lumajang. Kegiatan ini mengambil tema “Tata Kelola Display Produk Pojok UMKM Lumajang”
Ketua Program Studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Sri Abidah Suryaningsih menjelaskan, bahwa kegiatan kegiatan kerjasama ini sudah dirancang sebelum pandemi, namun baru terlaksana setelah pandemi.
“Kegiatan PKM dengan TIM PKK kabupeten Lumajang ini kami sudah merencakan sebelum pandemi, namun baru terlaksana setelah pandemi”. Ungkapnya
“Kegiatan ini adalah bentuk dari pengabdian kami bapak ibu dosen, karena kami tidak hanya dibidang pendidikan maupun penelitian, kami juga bersama-sama dengan masyarakat, ingin sering, berbagi teori dan ilmu,” pungkasnya.
Sementara itu, Dalam sambutannya Ning Farin mengatakan, bahwa sejak berlangsungnya pandemi COVID-19, PKK telah menginisiasi di seluruh Kecamatan, untuk mengajak dan memberikan dukungan kembali kepada UKM yang berada di wilayah kecamatan masing-masing.
“Kegiatan PKM ini sangat tepat. Disaat TIM PKK Lumajang sedang menggerakkan Tim PKK untuk membangkitkan ekonomi melalui UKM, teman-teman dosen Unesa hadir memberikan pendampingan”. Pungkasnya.
Adapun Kegiatan ini bertempat di Gedung Panti PKK Lumajang, Senin (29/8/2022). Dihadiri dan dibuka oleh Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang Musfarinah Thoriq (Ning Farin).
Kegiatan ini diketuai oleh A’rasy Fahrullah, materi yang disampaikan dalam kegiatan ini adalah Manajemen Display Produk UMKM.
Manajemen Layout produk UMKM adalah sebuah keharusan. Konsumen akan mudah mencari produk yang diinginkan jika layout produk menarik.
Melalui pelatihan ini diharapkan adanya peningkatan kemampuan pelaku UMKM dalam melakukan Tata Kelola Display Produk agar lebih menarik konsumen.